Saat ini sudah banyak arsitektur modern yang dibangun di
Indonesia, mulai dari gedung komersil sampai rumah tinggal menerapkan arsitektur
bergaya modern. Itu dikarenakan factor perkembangan budaya, wawasan dan gaya
hidup.
Le Corbusier adalah salah satu arsitek yang menerapkan arsitektur
bergaya modern, ia berpendapat bahwa “ornament is a crime”, adanya teori ini
karena adanya keinginan untuk melepaskan diri dari penggunaan ornament dengan
berprinsip bahwa tanpa ornament bangunan bisa tampak lebih indah. Ia yakin
bangunan bergaya modern ini dapat menjadi solusi dalam menaikkan kualitas hidup
untuk orang kelas bawah. Dengan begitu, arsitektur bergaya modern mempunyai ciri
khas dan perbedaan dengan gaya arsitektur lainnya.
Gaya arsitektur modern memiliki prinsip Form Follow
Function, yakni lebih mengutamakan fungsi untuk membentuk bangunannya. Dengan meminimaliskan
ornament tetapi tidak mengurangi keindahan pada bangunan yang bergaya
arsitektur modern.
Dilihat dari bentuk fasadnya, sebagian besar arsitektur
modern menggunakan bentuk dasar geometris. Garis vertical, horizontal dan
diagonal pun mendominasi pada dekoratif arsitektur bergaya modern. Hal itu
membuktukan bahwa arsitektur gaya modern lebih banyak menggunakan jendela yang
berukuran tinggi dan lebar dengan list beton horizontal diatasnya menyerupai
kanopi yang menjorok ke depan.
Masuk ke interior, bangunan gaya modern mempunyai prinsip
meminimalisir penggunaan pembatas ruang, lebih bersifat meneruskan ruang dan
menjadikan terlihat luas, jika diterapkan pada bangunan komersil dan tampat
perbelanjaan biasanya diberikan void yang luas. Untuk rumah tinggal biasanya para
perancang menggunakan teknologi bahan sebagai pembatasnya. Selain itu
penggunaan furniture juga menggunakan bentuk-bentuk yang sedikit ornament.
Dilihat dari penggunaan bahannya, bangunan bergaya
arsitektur modern lebih banyak menggunakan bahan-bahan dari stainless dan kaca.
Dari ciri-ciri yang sudah dijelaskan diatas, dapat disimpulkan arsitektur bergaya modern cocok dibangun di tengah perkotaan sebagai icon atau vocal point pada daerah tersebut. Selain itu dapat memberikan informasi tentang keadaan kualitas hidup masyarakat di daerah itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar